Humorized Ustadz Miftah : Malin Kundang Modern

Humorized Ustadz Miftah : Malin Kundang Modern

Sebelum berangkat untuk merantau di negeri "Entah Dimana", Malin Kundang pamitan kepada ibunda tercinta,

Malin : Mak, Malin berangkat dulu ya ke negeri "Entah Dimana".
Ibu : Iya, mak merestuimu. Sukses ya.
Malin : Baiklah mak. Malin akan kembali.

3 tahun dalam perantauan, Malin pun kembali ke rumah ibunya dalam kondisi yang susah dan sakit-sakitan. Sesampainya Malin di rumah dia pun menyapa dan memeluk ibunya.

Malin : Mak, Malin pulang.
Ibu : Apa kamu Malin, Malin tidak seperti ini, seharusnya Malin udah kaya, tidak gembel, dekil dan penyakitan kayak kamu ini.
Malin : Iya mak, aku anakmu!
Ibu : Tidak, kau bukan anakku, aku tak sudi mengakuimu sebagai anakmu.
Malin : Engkau seorang ibu yang durhaka. Ku kutuk mamak jadi batu. (Ibunya pun jadi batu).
Ibu : Oh My God,😱, kog aku yang jadi batu ya 🤔.

Setelah ibu Malin membatu, penyakit Malin semakin berat. Setelah diperiksa, Malin positif terkena Virus Corona karena perantauannya di negeri "Entah Dimana" dan meninggal dunia.

NB. Kisah ini bukan kisah nyata. Kisah ini hanya mengingatkan memang ada ibu yang durhaka, yang menyia-nyiakan anaknya, membuang anaknya, atau tidak mendidiknya untuk berbuat baik.

#ustadzmiftahcool #ceritalucu #inspirasi

Sang Pecinta Kedamaian : Ustadz H. Miftahul Chair, S.Hi. MA.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hadits Palsu (2) Wanita Di Neraka Selama 70000 Tahun Gara-Gara 1 helai Rambutnya Terlihat Lelaki Yang Bukan Mahramnya

Nabi Adam Menggunakan Bahasa Suryani Tidak Bahasa Arab (Bahasa Pertama Di Dunia)

Sunnah Zikir Tahlil Sambil Menggeleng-Gelengkan Kepala